Selain itu, kubikasi mesinnya lebih besar yakni di angka 105 cc, sedangkan yang versi platina menggunkan kubikasi mesin di angka 99 cc (meski generasi kedua dari GL 100 yang masih platina juga berkubikasi 105 cc). Dan juga untuk urusan rem depan, GL 100 CDI sudah menggunakan rem depan berjenis cakram.
GL Max mesin 125 cc, GL 100 mesinnya 105 cc dan GL Pro paling tinggi yakni 145 cc atau kalau dikurskan dengan jaman sekarang yah termasuk kelas 150 cc lah…hehehe. Sedangkan dari sisi berat kosong urutan pertama yakni GL 100 dengan berat 101 kg, disusul GL max seberat 102 kg dan paling berat GL Pro yakni 103 kg. Pada awal kemunculannya honda GL 100 ini masih menggunakan sistem platina, namun untuk produk yang terakhir telah menggunakan fitur baru yaitu menggunakan CDI dengan mesin yang berkapasitas 105cc, Honda GL 100 bisa memuntahkan tenaga sebesar 12 HP di putaran mesin 10000 per menit.Datang dengan 2 kapasitas mesin yang berbeda, 100 cc dan 125 cc. Mesin yang digunakan mirip dengan CB 100, karena masih pakai pengapian platina. Tapi, terasa berbeda ketika engine dinyalakan, suara mesin lebih halus dan bertenaga.
Honda GL mulai dijual oleh Honda di Indonesia sekitar tahun 70an gan dengan kapasitas 100cc dan 125cc khusus untuk pasar asia. Nama GL sendiri adalah singkatan dari Gin Linamoto, yaitu kakek moyang dari Soichiro Honda. Siapa itu Soichiro Honda? Yup Dialah sang pendiri Honda di Jepang sono gan. GL adalah seorang samurai hebat. WSma7.